Kamis, 14 Juli 2011

Berapa Biaya Rokok Orang Miskin Per Tahun? (okeZone)

Jumlah anggaran belanja untuk merokok yang dilakukan orang miskin di Kota Bogor diperkirakan mencapai Rp20,5 Miliar per tahun. Ironisnya anggaran tersebut lebih banyak dibanding untuk anggaran belanja, pendidikan dan kesehatan.

Menurut mantan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Triwandha Erlan, angka itu didasarkan survei yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Bogor. Menurutnya jumlah tersebut bisa dilihat dari rincian jumlah warga miskin di Kota Bogor sebanyak 41.398 jiwa dengan jumlah perokok 60 persennya sebanyak 24.800 jiwa.

Pengeluaran untuk merokok per orang minimal per bulan sebesar Rp69.000. Sehingga jika dijumlahkan pengeluaran pertahun warga miskin Bogor yaitu 24.800 kepala keluarga kali Rp69.000 x 12 sama dengan Rp. 20.533.400.000.

Triwandha Erlan menjelaskan, jumlah anggaran untuk merokok di Kota Bogor melebihi jumlah jumlah anggaran pendidikan dan kesehatan. "Jumlah anggaran untuk membeli rokok atau alkohol sebesar 7 persen, sedangkan anggaran pendidikan di Kota Bogor 6,4 persen dan kesehatan 2 persen," ujar Triwandha.

Untuk itu, kata Triwandha, dengan adanya perda no 12 tahun 2009 tentang Kawasan Tanpa Rokok dan Perwali No 7 tahun 2010 tentang pelaksanaan peraturan daerah Kota Bogor no 12 tahun 2009 diharapan bisa menimalisir jumlah perokok terutama di 8 kawasan tanpa rokok. "Kawasan tanpa rokok tersebut di antaranya tempat umum, kerja, ibadah, bermain anak - anak, angkutan umum, sekolah, sarana kesehatan dan olahraga," kata Triwandha.

Atas kebijakan tersebut, kata Triwandha saat ini Kota Bogor menjadi contoh atau model sebagai kota yang menerapkan pelarangan merokok. "Kota Bogor saat ini menjadi studi banding bagi daerah - daerah lain di seluruh Indonesia," pungkas Tri.

0 comments:

Posting Komentar

Silahkan Comment di Blog ini, Blog ini DoFollow. Jangan berkomentar berbau SARA!!

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More